Senin, 08 Agustus 2016

MUSEUM LA GALIGO

Source: Personal Documentation


It’s incomplete traveled to Fort Rotterdam without visit to the Museum of La Galigo. The museum is located inside Fort Rotterdam area. Inaugurated on May 1, 1970, La Galigo Museum has a large collection consisting of a collection of manuscripts, history, prehistory, ethnography and others. Before it called Museum La Galigo, the Museum is named Celebes Museum, established in 1938 founded by the Dutch government and is the first museum in South Sulawesi.

                                       Source: Personal Documentation
History of La Galigo


The naming of La Galigo is based on the story of La Galigo which is Bugis mythology. La Galigo is son of Sawerigading Opunna Ware from the marriage with We Cudai Daeng Risompa from the Kingdom of China Wajo. According to the story, In the 14th century La Galigo crowned as Raja Muda (Pajung Lolo) in the Kingdom of Luwu.

 Besides the stories about La Galigo. The museum also has a large collection of historical relics and cultural  in Sulawesi. 





Here you can see the cultures of South Sulawesi. From traditional clothing of each region to the ancient equipment that used in every region in South Sulawesi. 










This museum is very recommended to visit. 



*The entrance fee is Rp 5.000
*All pictures are real from writer documentation


----------------------------------------------------------------------------------------------------

Museum La Galigo


Berwisata sejarah ke Fort Rotterdam kurang lengkap tanpa berkunjung ke Museum La Galigo.  Museum ini terletak di dalam satu kawasan dengan Fort Rotterdam. Diresmikan pada tanggal 1 Mei 1970, Museum La Galigo ini memiliki banyak koleksi yang terdiri dari koleksi naskah, sejarah, prasejarah, etnografi dan lain-lain. Sebelum dinamakan Museum La Galigo, Museum ini  bernama Celebes Museum yang berdiri pada tahun 1938 didirikan oleh Pemerintah Hindia Belanda dan merupakan museum pertama di Sulawesi Selatan.

Penamaan La Galigo ini berdasarkan dari kisah La Galigo yang merupakan mitologi Bugis. La Galigo adalah salah satu putera dari Sawerigading Opunna Ware hasil perkawinan dengan We Cudai Daeng Risompa dari Kerajaan Cina Wajo. Menurut cerita, Pada abad ke-14 La Galigo dinobatkan menjadi Raja Muda (Pajung Lolo) di Kerajaan Luwu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar